Bulan Februari tahun 2009, keisengan untuk merubah bentuk si tigi muncul lagi.... Setelah melihat-lihat di forum http://www.honda-tiger.or.id terutama di bagian Bursa Barang Bekas ane tertarik sama salah satu barang yang dijual yaitu knalpot double muffler tiger revo. Selintas yang terbayang di benak ane yaitu keseimbangan bentuk motor.
Setelah menghubungi sang seller (thompels a.k.a Bayu Sinulingga) ternyata knalpot tersebut sudah dipesan oleh orang lain. Hati ini pun lemas sekaligus menggebu untuk mencari-cari knalpot seperti ini di forum-forum lain. Sayang pencarian pun berakhir sia-sia hingga ketika suatu saat ane membuka forum http://www.honda-tiger.or.id muncul pemberitahuan bahwa ada pesan masuk dari Om Bayu tersebut. Setelah membuka pesan yang masuk hati pun kembali bersinar bahwa orang yang memesan knalpot tersebut batal karena banyak yang harus dirubah.
Dengan memegang prinsip kalo jodoh takkan kemana, ane membuat janji dengan sang penjual untuk melihat knalpot tersebut di rumahnya yang tidak jauh dari rumah ane. Setelah melihat knalpot tersebut ternyata disadari bahwa apabila knalpot tersebut mau langsung plug and play (pnp) maka standard tengah tidak dapat digunakan. Setelah berpikir panjang, akhirnya Om Bayu pun mengusulkan apabila hendak melakukan perubahan maka dia berkenan untuk membantu mengantarkan ke bengkel knalpot Z-Hot di daerah Tapal Batas Senayan. mendengar berita ini ane langsung setuju untuk membeli knalpot ini dan membuat janji lagi untuk ke Z-Hot minggu depannya lagi.
Pada hari perjanjian sekitar jam 8 pagi ane dan om Bayu langsung menuju ke bengkel Z-Hot dengan kondisi bengkel belum buka, disana ane langsung disambut oleh Toing. Setelah ane ma Om Bayu ngejelasin bentuk pipa knalpot yang ane mau ke Toing akhirnya ane ditinggal oleh Om Bayu karena dia ada acara keluarga.
Dengan memegang prinsip kalo jodoh takkan kemana, ane membuat janji dengan sang penjual untuk melihat knalpot tersebut di rumahnya yang tidak jauh dari rumah ane. Setelah melihat knalpot tersebut ternyata disadari bahwa apabila knalpot tersebut mau langsung plug and play (pnp) maka standard tengah tidak dapat digunakan. Setelah berpikir panjang, akhirnya Om Bayu pun mengusulkan apabila hendak melakukan perubahan maka dia berkenan untuk membantu mengantarkan ke bengkel knalpot Z-Hot di daerah Tapal Batas Senayan. mendengar berita ini ane langsung setuju untuk membeli knalpot ini dan membuat janji lagi untuk ke Z-Hot minggu depannya lagi.
Pada hari perjanjian sekitar jam 8 pagi ane dan om Bayu langsung menuju ke bengkel Z-Hot dengan kondisi bengkel belum buka, disana ane langsung disambut oleh Toing. Setelah ane ma Om Bayu ngejelasin bentuk pipa knalpot yang ane mau ke Toing akhirnya ane ditinggal oleh Om Bayu karena dia ada acara keluarga.
Setelah menunggu kurang lebih 3 jam akhirnya pipa knalpot pun terpasang dan untuk muffler sebelah kiri dibuat knock down sehingga memudahkan untuk bongkar pasang.
Sampai sejauh ini akselerasi lumayan tambah enteng, cuma resikonya konsumsi bahan bakar pasti bertambah pula.... Tapi yang jelas, nambah tampilan jauh lebih keren lah....
Thanks to Suhu Thompels atas petunjuk-petunjuknya....
Habis berapa duit gan? ane jadi tertarik nih
BalasHapus